Asal Usul Desa BATIOMBO - Wonotunggal. Konon
kabarnya yang membuka hutan Batiombo untuk dijadikan perkampungan
adalah mbah Soleman. Namun mbah Soleman tidak sendirian, ia dibantu oleh
mbah Runtah yang membuka hutan yang kemudian dijadikan desa Wonorejo.
Selain membuka hutan untuk dijadikan perkampungan mbah Runtah juga
membuat persawahan di Glendeng dan Kali Asem. Juga ada den Usup yang
membuka hutan untuk dijadikan desa Sempu. Ketika sedang membuka hutan
den Usup menjumpai pohon asem yang ada empunya (penunggunya), maka hutan
yang baru dibuka itu dinamakan Sempu.
Karena berjasa dalam membuka
hutan menjadi desa Sempu den Usup oleh penduduk diberi julukan Mbah
Sempu. Selain membuka hutan untuk perkampungan den Usup juga membuat
persawahan dan sungai Jamban sari yang mengalir dari Si Kuntung di desa
Wonosegoro sampai Kluwak.
Setelah meninggal dunia ketiga orang tadi
dimakamkan di makam desa Batiombo yang terletak disebelah selatan desa
Batiombo.
Pada
waktu yang menjadi kepala desa Haji Sabuk didatangkan guru agama dari
Mangkang untuk mengajar penduduk dalam soal agama Islam. Sehingga dalam
waktu yang cukup lama banyak penduduk yang mengikuti soal agama Islam.
Dalam
kisahnya diceritakan pada suatu waktu ada pangeran yang bernama Mbantu
kuwat. Pangeran dari Solo itu mengadakan perjalanan adalah dalam rangka
melakukan topo broto (laku prihatin).
Sewaktu tiba di sebelah selatan
desa Batiombo ia berhenti untuk istirahat dan melakukan sholat. Konon
kesaktiannya batu yang digunakan untuk alas sholat tadi membekas telapak
kaki, lutut, tangan, dahi dan mata. Dan sampai sekarang batu tersebut
dapat dujumpai terletak di tepi sebuah sungai sebelah selatan desa
Batiombo.
Sumber: mgmpsejarahsmakabbatang.blogspot.com
Sumber: mgmpsejarahsmakabbatang.blogspot.com
Gimana Artikel Asal Usul Desa BATIOMBO - Wonotunggal ini, mantab kan? Sobat boleh menyebarkannya jika artikel Asal Usul Desa BATIOMBO - Wonotunggal ini bermanfaat, namun jangan lupa meletakkan link Asal Usul Desa BATIOMBO - Wonotunggal sebagai sumbernya. Terima kasih telah Berkunjung
Join Me On: Facebook :: Arif Stiawan ::